Manfaat Pohon Cemara untuk Lingkungan dan Manusia

 


Pohon cemara sering digambarkan dengan pohon natal, pohon ini sering dijadikan sebagai salah satu dekorasi menjelang natal. Pohon cemara dikenal sebagai salah satu pohon yang bisa hidup sampai ratusan tahun.

Pohon cemara mendapat julukan “Tumbuhan Everygreen” yang mampu beradaptasi dan tumbuh pada dataran tinggi dan pesisir pantai. Kamu sudah tahu belum manfaat dan jenis pohon cemara yang populer di Indonesia?

Jika belum tahu, yuk simak informasi bermanfaat kami dibawah ini. Tapi sebelum itu kamu juga bisa sambil mendengarkan musik atau lagu chord cinta tak harus memiliki ketika menyimak ulasan ini. Jangan lupa untuk membagikan dan memberikan komentar positif ya.

Jenis dan manfaat Pohon Cemara

1. Cemara Kipas



Cemara kipas merupakan salah satu tanaman yang banyak dijumpai di wilayah Eropa yang beriklim Sub Tropis. Cemara kipas di Eropa dikenal dengan nama Whitecedar. Tumbuhan ini menyukai lingkungan lembab seperti hutan basah dengan ketinggian 10 meter sampai 20 meter.

Ciri-ciri cemara kipas ini memiliki bentuk mengerucut ke samping, bersisik dan membentuk kipas. Manfaat pohon cemara kipas ini, daunnya dimanfaatkan untuk sumber makanan hewan seperti rusa sedangkan kayunya sebagai pembuatan pagar, tiang dan perahu.

Suku Indian percaya bahwa jenis Thuja Occidentalis bisa dijadikan obat untuk penyakit kudis. Sedangkan Thuja Orientalis dipercaya sebagai obat batuk.

2. Cemara Norfolk



Cemara Norfolk berasal dari pulai kecil di Norfolk pada kawasan Samudra Pasifik. Tanaman ini memiliki ciri terdapat cabang yang simetris menyerupai jarum tumpul. Ketika pertumbuhan semakin tinggi, cabang akan berubah menjadi tidak simetris.

Cemara Norfolk akan tumbuh subur pada kawasan yang memiliki iklim dingin dengan kelembaban tinggi dan membutuhkan sinar matahari secara langsung. Dikenal sebagai “Dintang Pinus” dianggap bisa menghasilkan resin sebagai bahan utama pembuatan kosmetik.

3. Cemara Udang



Cemara udang merupakan tanaman asli dari Indonesia. Pohon ini memiliki bentuk yang indah dan daun cemara berbentuk udang. Cemara udang paling banyak dijumpai di daerah Lombang, Sumenep, Madura dan Jawa Timur.

Ciri khas dari cemara udang memiliki bentuk daun cemara lancip seperti jarum, batang besar dan kulit hitam kasar. Para pecinta bonsai, banyak membuat cemara udang sebagai tanaman hias bonsai.

4. Cemara Laut



Seperti namanya, jenis cemara laut banyak ditemukan di daerah pinggi pantau dan laut. Gambar pohon Cemara laut memiliki habitat di daerah pesisir dan mudah beradaptasi terhadap angin laut.

Cemara laut memiliki nama lain Australian Pine dan Beach She-oak dan nama latinnya adalah Casuarina Equisetifolia.

5. Cemara Wangi



Sama seperti namanya, cemara wangi memancarkan aroma wangi yang menyegarkan. Tanaman ini bisa tumbuh pada daratan rendah dan daratan tinggi pada ketinggian sekitar 10 meter. Manfaat pohon cemara ini sebagai pelindung dari panas matahari.

6. Cemara Pua-pua



Cemara Pua-pua sering dijadikan sebagai pohon natal. Cemara ini juga bisa disebut dengan cemara Papua. Daun cemara ini menyerupai tajuk rusa dan bisa hidup panjang sampai ratusan tahun. Untuk merawat cemara Pua-pua ini sangat mudah dan daunnya tidak mudah rontok.

7. Cemara Perak



Memiliki bentuk yang unik, cemara perak ini menghasilkan warna perak saat terkena sinar matahari. Jenis cemara ini termasuk ke dalam tanaman perdu yang berasal dari pegunungan Asia Tengah dan Himalaya. Meski tanaman ini biasa ditanam didalam pot, tetapi untuk tingginya bisa mencapai 1 meter loh.

8. Cemara Embun



Pohon cemara ini memiliki ukuran yang relative kecil bila dibandingkan dengan jenis cemara lainnya. Daun cemara ini berwarna hijau keputihan dan menampakkan seperti salju atau berembun. Tumbuhan ini juag dikenal toleran terhadap angin kencang, kekeringan dan tanah yang cukup berbatu.

9. Cemara Angin



Cemara angin merupakan salah satu jenis cemara yang bisa dijumpai hampir pada semua wilayah di Indonesia. Supaya tanaman ini bisa tumbuh subur, cemara angin memerlukan intensitas cahaya matahari dan air yang cukup.

Cemara angin bisa tumbuh mencapai 5 meter dan memiliki daun tipis yang tidak mudah goyah apabila tertiup angin.

10. Cemara Buaya



Cemara buaya memiliki ketinggian yang kurang lebih mencapai 30 cm saja. Cemara buaya sering dijadikan sebagai jenis tanaman bonsai. Pohon cemara ini merupakan salah satu jenis tanaman semak yang berasal dari Amerika Utara, Kanada dan Alaska.

Nah, itu tadi 10 jenis pohon cemara yang populer di Indonesia beserta manfaatnya. Semoga artikel ini bermanfaat dan See You di artikel selanjutnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Manfaat Pohon Jati yang Memiliki Nilai Ekonomi Tinggi

Manfaat Pohon Porang, Harga dan Cara Budidaya